Mengenal Foley Artist Maestro Sound Effect yang Membuat Film Makin Dramatis

Coba dengar suara hembusan angin yang menerpa daun di pepohonan? Bagaimana kedengarannya? Samar-samar, kan? Malah tidak kedengaran sama sekali kalau angin yang berhembus tidak kencang-kencang amat.

Foley artist maestro pembuat film makin dramatis emperbaca.com

Tapi kalau kita nonton film, kok, suara hembusan angin itu bisa kedengaran banget, ya? Sama kedengarannya dengan suara langkah kaki, gemericik air, atau derap kuda.

Jawabnya karena suara-suara itu memang sengaja dimasukkan ke dalam film sebagai bagian dari sound effect yang dikerjakan oleh foley artist. 

Dari Mana dan Apa Itu Foley Artist 

 

Menurut Abbey Road Institute, istilah foley artist diambil dari nama Jack Donovan Foley, orang Amerika yang bekerja di Universal Studios sebagai seniman efek suara di masa silent film era (era film bisu) atau the silent period era film bisu. 

Masa film bisu di Amerika Serikat, dilansir oleh Octane Seating, berlangsung pada 1894-1929. Ensiklopedia Britannica mencatat bahwa era film bisu di Eropa berlangsung pada tahun 1830-1927 yang mana produksi film didominasi oleh Italia dan Prancis. 

Era film bisu berakhir pada 1927 ketika film The Jazz Singer produksi Warner Brothers mulai menggunakan suara di dalam filmnya. Tayangnya The Jazz Singer itu kemudian mengakhiri masa film bisu di Amerika yang betul-betul berakhir pada 1930-an.

Berakhirnya era film bisu yang dipelopori Warner Brothers membuat Universal Studios tidak mau ketinggalan. Jack Donovan Foley mengembangkan suatu teknik untuk menyempurnakan "pemandangan" suara di dalam film Show Boar.

Related: Pekerjaan yang Tersedia di Film Selain Sutradara, Aktor, dan Aktris

Jack memasukkan semua rekaman suara langsung ke dalam film yang sedang diputar. di layar Film terakhir yang ditangani Jack sebelum pensiun berjudul Spartacus (1960) yang disutradari Stanley Kubick.

Jack merekam suara langkah kaki dan gantungan kunci untuk menampilkan efek suara para budak yang sedang berjalan dengan kaki dirantai.

Apa yang Dikerjakan Foley Artist? 


Di masa modern seperti sekarang, foley artist tidak hanya bekerja untuk produksi film, melainkan juga televisi dan games.

Related: Manfaat Tidak Nonton Film Bajakan  

Mereka merekam semua suara di gudang alat peraga, studio rekaman, atau di alam langsung. Para foley artist menggunakan semua alat atau peraga apa saja. Misal, suara langkah kaki tidak harus direkam dari suara kaki orang yang sedang berjalan betulan, melainkan dari alat-alat yang bisa menciptakan suara serupa langkah kaki manusia.

Ilustrasi foley artist bekerja (foto: Abbey Road Institute)

Foley artist di ruang kontrol juga memastikan bahwa performa suara ditangkap pada level yang tepat sesuai gerakan para pemain film. Mereka juga melakukan proses pemerataan, perbaikan audio, dan pembersihan untuk memastikan suara foley dikirim ke teknisi audio pascaproduksi dengan kualitas setinggi mungkin.

Yang luar biasa dari foley artist ialah kemampuan mengambil suara dari objek yang tidak diinginkan.. Mereka mampu mengubah sesuatu yang biasa menjadi suara yang istimewa dan dapat dikenali untuk menambah emosi, realisme, dan kedalaman film.

Syarat Menjadi Foley Artist

 

Sudah pasti seorang foley artist haruslah peka terhadap suara sekitar, kreatif, imajinatif, dan mampu berpikir inovatif. 

Sama seperti pekerjaan lain di dunia hiburan seperti aktor dan sutradara, karir seorang foley artist juga disitu-situ aja karena lingkup pekerjaan yang sempit (hanya di dunia sinema dan games), jadi tidak ada beasiswa untuk mahasiswa yang akan belajar sound effect dengan spesialisasi foley.

Di Indonesia kita bisa belajar menjadi filey artist di Institut Kesenian Jakarta dengan memilih Fakultas Fim dan TV atau di Fakultas Seni Pertunjukkan dan memilih program studi (prodi) yang mempelajari sound/audio engineering.

Pilihan lainnya ada di SAE Indonesia, Jogja Audio School, Artsonica, dan Universitas Pelita Harapan Conservaroty of Music.

Selain itu pengalaman kerja yang matang di film juga mampu menjadikan seseorang sebagai foley artist walau tanpa pendidikan khusus di bidang sound engineering.

Sebagian foley artist bekerja sebagai karyawan tetap di production house yang memprofuksi film, sinetron, atau FTV. Akan tetapi, kebanyakan foley artist yang ada sekarang ini bekerja freelance alias paruh waktu saat ada proyek film yang digarap.

0 Comments

Posting Komentar