Merawat Rambut Sehat Berjilbab Murah Meriah Tanpa ke Salon

Rambut adalah mahkota wanita dan bagi muslimah termasuk aurat yang harus ditutupi keindahannya dari pandangan mereka yang bukan mahramnya. Itu sebab tiap keluar rumah atau akan bertemu dengan non-mahram, para muslimah harus memakai kerudung atau jilbab untuk menutup rambutnya.

rambut jilbab

 

Rambut dan Jilbab

 

Rambut yang ditutup jilbab setiap hari selama lebih dari 8 jam butuh perawatan lebih dari sekadar keramas karena sirkulasi udara dan penguapan keringat di kepala berkurang.

Sirkulasi yang terhambat dan kurangnya penguapan keringat menyebabkan perempuan berjilbab sering mengalami gatal di kulit kepala, rambut lepek, rontok, dan berketombe. Semua itu bisa terjadi karena  pemilihan bahan ciput atau jilbab yang tidak pas dengan aktivitas disertai perawatan rambut yang alakadar.

Perawatan Rambut yang Menghindari Polusi dan Sinar UVA-UVB


Berjilbab sebenarnya punya manfaat melindungi rambut dari paparan sinar matahari yang membuat rambut mudah patah, kering, dan pecah-pecah.

Related: Mudah Murah Berambut Bonding dan Smoothing

Namun, kalau tidak dirawat rambut berjilbab akan punya masalah sama dengan rambut yang tidak ditutup jilbab, bahkan lebih parah.

Perawatan rambut berjilbab bisa dilakukan dengan mudah dan murah di rumah tanpa harus ke salon. Kita jadi terhindar dari polusi dan sinar matahari selama perjalanan dari rumah ke salon.

Polusi dan sinar UVA dan UVB pada matahari dapat menyebabkan kulit kusam, munculnya flek hitam, kulit belang, kerutan, dan berkurangnya elastisitas kulit.

Nume Lab melansir bahwa tanda penuaan umumnya terjadi di usia 35 tahun keatas, tapi banyak perempuan usia awal 30 sudah mengalami masalah penuaan dini.

Maka merawat rambut di rumah tanpa harus ke salon jadi salah satu cara mengurangi paparan polusi dan sinar matahari penyebab masalah di kulit wajah.

1. Conditioner setelah bersampo

Sebenarnya pemakaian conditioner setelah bersampo tidak wajib karena dengan sampo saja sudah cukup.

Namun, kalau kamu punya duit lebih, ingin rambut lebih lembut dan diberi nutrisi, pemakaian conditioner boleh dilakukan tiap habis berkeramas. Sesuaikan dengan jenis rambutmu dan jangan tergiur diskon!

Tergiur diskon membuat kita membeli conditioner yang tidak sesuai kebutuhan dan ujung-ujungnya malah jadi boros.

2. Pijat kepala dengan hair tonic

Pijat kepala dengan hair tonic untuk menjaga kesehatan kulit kepala dan merangsang pertumbuhan rambut sehat. Dipijat dengan ujung jari, ya, bukan digaruk pakai kuku. 

Hair tonic bisa didapat di supermarket, toserba, atau di warung dekat rumah juga ada.

3. Oleskan vitamin rambut

Vitamin rambut diperlukan untuk mengurangi dan mencegah kerusakan seperti rambut kering dan pecah-pecah.

Vitamin rambut
Vitamin rambut (Yana Haudy)

Kamu makin wajib pakai vitamin rambut ini kalau rambutmu diwarnai, di-rebonding, atau di-smoothing supaya rambut tidak raput dan mudah patah.

4. Kurangi menguncir rambut saat mengenakan jilbab

Rambut panjang yang dikuncir ke belakang bisa jadi cepol alami yang membuat tampilan jilbab jadi menarik.

Kalau kamu harus memakai jilbab seharian, karena bekerja atau kuliah, misalnya, hindari mengikat atau menguncir rambut terlalu sering.

Rambut yang diikat dalam waktu lama bisa menyebabkan kamu pusing karena kulit kepala tertarik. Melansir Healthline, kondisi ini disebut ponytail headache.

Ponytal headache adalah sakit kepala yang muncul saat mengikat rambut dan merupakan jenis sakit kepala kompresi eksternal. Artinya sakit kepala disebabkan dari stimulasi (rangsangan) yang berasal dari luar kepala.

Di kepala ada saraf yang sangat sensitif yang terletak di bawah folikel rambut dan di kulit kepala. Ketika kita mengikat rambut ke belakang dengan gaya ekor kuda, sensasi sesak di banyak saraf tersebut terpicu sekaligus. Pada saat itulah sakit kepala bisa terjadi.

Sebenarnya bukan cuma mengikat rambut terlalu kencang, memakai bando, bandana, atau ciput yang terlalu ketat juga bisa memicu ponytail headache.

Rambut Pendek

Kalau kamu tidak mau ribet dengan memakai hair tonic dan vitamin rambut, milikilah rambut yang pendek saja.

Rambut pendek tidak perlu diikat saat mengenakan jilbab, juga lebih cepat kering setelah keramas sehingga tidak perlu hair dryer untuk mengeringkan sebelum ditutup jilbab.

Pemakaian hair dryer terlalu sering juga bisa bikin rambut pecah-pecah dan gampang patah.

***

Pemakaian jilbab idealnya disesuaikan dengan aktivitas. Untuk ke kampus di mana kamu aktif berorganisasi, kenakan jilbab berbahan katun, linen, rayon, dan voal.

Kalau mau kondangan atau aktivitas dalam ruangan yang tidak keluar-keluar kena panas, boleh kenakan jilbab berbahan linen dan satin.

Untuk ciput pakailah yang tidak terlalu ketat dan mudah menyerap keringat, Hindari ciput berbahan licin supaya tampilan jilbab tetap rapi di kepala.

0 Comments

Posting Komentar